Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Luwu Timur Menegaskan Komitmennya Untuk Terlibat Aktif Dalam Mengawal Arah Pembangunan Daerah Yang Dinilai Sangat Berpihak Kepada Rakyat. Pandangan Ini Disampaikan Oleh Juru Bicara Fraksi PDIP, Ambrosius Boroallo, Dalam Rapat Paripurna DPRD Yang Digelar Rabu, 11 Juni 2025. Menurut Fraksi PDIP, Arah Dan Kebijakan Pemerintah Daerah Yang Saat Ini Dipimipin Bupati Irwan Bachri Syam Dan Wakil Bupati Puspawati Husler (Ibas-Puspa) Sangat Pro Rakyat “PDI Perjuangan Melihat Bahwa Arah Dan Kebijakan Pemerintah Daerah Sangat Pro Rakyat. Maka, Segenap Kekuatan Politik PDI Perjuangan Luwu Timur Akan Mengambil Peran Aktif, Partisipatif Serta Kritis Dalam Mewujudkan Luwu Timur Yang Maju Dan Sejahtera,” Kata Ambrosius. Dia Menekankan Pentingnya Menjaga Harmonisasi Antara DPRD Dan Kepala Daerah Dalam Menyelenggarakan Pemerintahan, Serta Mengingatkan Agar Seluruh Kebijakan Publik Yang Disusun Mengacu Pada Regulasi Yang Berlaku Agar Tidak Menimbulkan Kesan Diskriminatif Dan Merugikan Masyarakat. Lima Ranperda Siap Dibahas, Fraksi-Fraksi Beri Dukungan Penuh Dalam Rapat Paripurna Tersebut, Seluruh Fraksi Di DPRD Luwu Timur—yakni Fraksi Nasdem, PAN, Golkar, PDIP, Dan GPR—menyatakan Dukungan Penuh Terhadap Lima Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Yang Diajukan Dalam Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun 2025. Kelima Ranperda Tersebut Adalah: 1. Ranperda Perubahan Kedua Atas Perda Nomor 3 Tahun 2015 Tentang Desa 2. Ranperda Perubahan Atas Perda Nomor 10 Tahun 2021 Tentang Perangkat Desa 3. Ranperda Perubahan Atas Perda Nomor 12 Tahun 2022 Tentang Badan Permusyawaratan Desa (BPD) 4. Ranperda Tentang Inovasi Daerah 5. Ranperda Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Luwu Timur Tahun 2025–2029 Fraksi Golkar: RPJMD Jadi Panduan Strategis 113 Program Prioritas Ketua Fraksi Golkar, Aripin S.Ag MH, Menyatakan Apresiasinya Atas Penyusunan Ranperda RPJMD 2025–2029 Yang Menjadi Panduan Arah Pembangunan Lima Tahun Ke Depan. Ketua Golkar Lutim Ini Menyebut Ada 113 Program Prioritas Pembangunan Yang Menjadi Turunan Dari 11 Program Utama. “Fraksi Golkar Mendukung Penuh Seluruh Program Prioritas Ini Sebagai Wujud Keberpihakan Terhadap Kemajuan Dan Kesejahteraan Masyarakat,” Tegas Aripin. Fraksi PAN: RPJMD Harus Responsif Dan Inklusif Firman Udding S.Ip MP, Juru Bicara Fraksi PAN, Menekankan Pentingnya Memastikan Partisipasi Seluruh Elemen Masyarakat Dalam Pelaksanaan RPJMD, Termasuk Akademisi, Sektor Swasta, Komunitas Lokal, Hingga Kelompok Rentan Seperti Perempuan, Penyandang Disabilitas, Dan Masyarakat Miskin. “Kami Mendorong Agar Strategi Pengurangan Kesenjangan Dan Penciptaan Lapangan Kerja Berkelanjutan Benar-benar Menjadi Prioritas Dalam RPJMD Ini,” Ucap Firman, Legislator PKS Ini. Fraksi Nasdem: RPJMD Perlu Perkuat Iklim Investasi Dan Pertumbuhan Ekonomi Fraksi Nasdem Menilai RPJMD Telah Mengakomodasi Indikator Dan Strategi Yang Kuat Dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi. Juru Bicara Nasdem, Muhammad Iwan, Menekankan Pentingnya Memperkuat Sektor Unggulan Seperti Pertanian, Perikanan, Pariwisata, Hingga Pertambangan, Sekaligus Meningkatkan Daya Tarik Investasi Di Luwu Timur. “Kami Melihat Komitmen Pemerintah Daerah Dalam Menyusun RPJMD Ini Cukup Kuat, Dan Kami Berharap Hal Ini Mampu Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Dan Menurunkan Angka Kemiskinan Secara Nyata,” Jelas Iwan. Fraksi GPR: RPJMD Harus Akseleratif Dan Tanpa Pandang Bulu Sementara Itu, Juru Bicara Fraksi Gerakan Persatuan Rakyat (GPR), Rusdi Layong, Berharap Agar RPJMD Benar-benar Mampu Mempercepat Pembangunan Dan Memberikan Manfaat Bagi Seluruh Masyarakat Tanpa Diskriminasi. “RPJMD Harus Bisa Disesuaikan Secara Berkala Berdasarkan Dinamika Pembangunan Dan Kebutuhan Masyarakat,” Ujarnya.